Tantangan Hari 1 KomProd

Tantangan Hari 1 Komunikasi Produktif

CLEAR & CLARIFY

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah akhirnya sampai juga di kelas Bunda Sayang, berbeda dengan matrikulasi yang sebelumnya setiap minggu saya akan mendapat NHW aka PR cantik kali ini diberikan tantangan selama 10 hari untuk mengaplikasi dari ilmu yang sudah kita peroleh. Ya “Mengunci Ilmu dengan Amal” agar semakin lekat ilmu yang telah kita peroleh dan tak mudah menguap begitu saja.

Masya Allah ternyata begitu banyak langkah-langkah jihad serta ladang amal bagi seorang ibu, ternyata membangun komunikasi yang produktif merupakan hal yang penting karenanya dengannya kita bisa menyampaikan pesan kepada pasangan maupun anak tanpa ada perselisihan. Ya semua hal ada ilmunya termasuk komunikasi produktif, dulu ketika berkomunikasi dengan suami saya sering menyampaikan pendapat saya kepadanya secara jelas (clear) namun sepertinya sang suami masih tidak menerimanya dengan jelas. Ternyata ketika sudah mendapatkan ilmunya saya belum mengklarifikasikannya. Sebelumnya saya pun menyampaikan informasi dengan pendapat dan cara pandang saya sendiri, ketika telah berilmu ternyata saya tidak bisa memaksakan cara pandang atau persepsi saya ke suami. Ternyata oh ternyata masing-masing dari kami memiliki FoE (Frame of Experience) dan FoR (Frame of Reference) yang berbeda, sehingga harus kami satukan menjadi FoE dan FoR kita (ciee).

Alhamdulillah, hari ini saya mulai mengaplikasi kaidah clear and clarify serta memahami bahwa saya dan suami memiliki FoE dan FoR yang berbeda sehingga ketika suami dan saya berbeda pendapat maka saya harus lebih legowo lagi karena “Komunikasi dilakukan untuk MEMBAGIKAN yang kutahu kepadamu, sudut pandangku agar kau mengerti, dan demikian pula SEBALIKnya.”

Sekarang setiap berkomunikasi dengan suami setelah menyampaikan dengan jelas tak lupa saya mengklarifikasi hal tersebut. Hasilnya benar-benar amazing, saya senang bahwa pesan saya benar-benar sampai kepada suami dan beliau merespon dengan baik ketika saya mengklarifikasikannya. Saya lebih legowo ketika kami berselisih pendapat, dan menjadikannya sebuah tantangan bagi saya untuk semakin memiliki energi posotif yang lebih banyak agar dapat tersalur ketika berkomunikasi kembali dan di waktu yang tepat (Choose the right time).

Alhamdulillah, komunikasi memang sebuah jembatan yang luar biasa untuk menyampaikan pesan. Semoga saya terus bisa istiqomah menjalankan komunikasi produktif.

Malang, 01 Juni 2017

#level1

#day1

#tantangan10hari

#komunikasiproduktif

#kuliahbunsayiip