Jumat, 24 November 2017

# Bunda Sayang # Game Level

Math Around Us Day 2

Bismillahirrahmanirrahim..
Alhamdulillah setelah mendapat ilmu kece tentang menstimulasi anak suka matematika jadi makin semangat menfasilitasi mbak Inay belajar sambil bermain. Bahwa belajar matematika itu bisa dimana dan kapan saja. Sambil menemani ummi masak mbak Inay asyik bermain pasir pantai yang kami bawa dari Pantai Ngeliyep. Dituangnya dari satu wadah ke wadah lain dengan bantuan sendok belajar tentang konsep kosong dan penuh. Dicetaknya pasir tersebut menjadi bentuk bintang dan oval sahutnya, belajar bentuk sekalian ya nak. Wah, gak berasa belajar matematika karena belajarnya sambil bermain 😍. Yap, karena dunia anak-anak adalah dunia bermain tapi tak sekedar bermain sesungguhnya mereka pun sedang belajar dengan caranya.

Selesai masak dan sarapan ummi ajakin mbak untuk sorting warna dengan sedotan. Di usia 2 tahun ini Nay baru bisa menyebutkan beberapa warna secara benar, ia belum sepenuhnya hafal dengan warna. Mungkin banyak anak yang juga mengalami hal yang serupa tapi ibu-ibu jangan khawatir atau bingung ya dan buru-buru memberi label negatif pada ananda. Biarlah anak-anak memahami warna karena ia ingin mengenal warna, kalau menurut perkembangan anak usia 2 tahun sudah bisa mengenal dan paham akan warna. Maksudnya disini walau belum paham itu warna apa, namun bisa membedakan bahwa warna satu dan yang lainnya berbeda. Seperti paham ketika diajak mensortir warna walaupun belum tahu warna apa dan apa, namun paham bahwa ini dan itu berbeda warnanya. Kali ini pun ummi mengajak mbak Inay untuk mensortir sedotan merah dan biru sambil berlarian sama ummi untuk mengambil sedotan kemudian memasukkan ke tempatnya sesuai warna, hehehe biar motorik kasarnya juga terstimulasi. Tak hanya belajar matematika badan pun ikut sehat, sekali dayung 2 3 pulau terlampaui. Alhamdulillah, karena berlarian mainnya jadi tambah seru sampai teriak "Lagi mik lari ambil sedot eh". Walaupun belum hafal warna, namun mbak Inay berhasil mengelompokkan sedotan sesuai warnanya dengan tepat kalaupun keliru ketika memasukkan sedotan yang berbeda ia mampu melakukan self correction sendiri 😍😍.

Siangnya mbak Inay memutuskan untuk bermain sorting shape, untuk permainan ini ia sudah sangat paham sebab sering memainkannya berulang kali. Sehingga lebih cepat ia mengelompokkan sesuai bentuknya seperti kotak, lingkaran, segitiga, waru dan bintang. Terkadang ia berpura-pura keliru sambil bilang "eh..eh keliru" dan kemudian meletakkan ke tempat yang tepat 😂. Dimana pun dan kapan pun mbak Inay melihat bentuk yang telah dihafalnya ia akan dengan lantang menyebutnya. Gayung bentuk waru yang ditemui di kamar mandi, bentuk bintang di bukunya sampai bentuk waru ketika ia melihat kereta kuda dengan lampu waru di belakangnya. MasyaAllah bahwa belajar tak melulu harus duduk di kursi atau membaca buku. Bahwa belajar bisa kapan saja, dimana saja dan dengan siapa saja. Tugas ummi dan abi yang harus terus menyemai dan menjaga agar fitrah belajarmu semakin tumbuh subur.

#Day2
#Level6
#KuliahBunsayIIP
#MathAroudUs
#ILoveMath
#FitrahBelajardanBernalar
#Connectednes
#Achiever

Tidak ada komentar:

Posting Komentar