Assalamu'alaikum shalihah-ku yang semakin hari semakin bikin ummi tambah bersyukur memilikimu dalam kehidupan kami 😍😍. My-Positivity yang setiap lihat orang baru langsung berbinar dan diajaknya ngobrol serta memberikan kebahagiaan bagi orang yang baru menjumpainya. Penebar semangatku seperti nama yang kami berikan untukmu ABINAYA. Diajak ngobrol dan mengambar mas yang sedang asyik internetan di rental kami, alhamdulillah masnya juga merespon mbak Inay dengan baik sehingga bertambah rianglah ia mengobrol dan menggambar ikan. Cekikikan sampai divideo-in sama masnya wah tambah senenglah mbak Inay. MasyaAllah ummi lihatnya sampai gak bisa nahan tawa dengan laku mbak Inay.
Seperti biasa setiap sabtu adalah jadwal main ke rumah dek Azzam rencananya kami mau bebikinan mainan kardus dan ngecraft bareng. Tapi mbak Inay minta beli susu dulu, ya udah kita cuss beli susu ke toko depan. dek Azzam dan Mbak Inay langsung berlarian dan tiba-tiba ada mobil yang melintas di depan dek Azzam seketika mbak Inay langsung berteriak "Awas dek ada mobil takut" (Ia takut kalau-kalau mobil tersebut mengenai dek Azzam) sambil berlari ke arah dek Azzam dan memeluknya ternyata dek Azzam juga berlari ke arah mbak Inay dan berpelukanlah mereka. MasyaAllah ummi meleleh ngelihatnya emphaty-mu sayang begitu luar biasa. Lanjut beli susu dan jajan di toko dari jual beli ini mbak Inay juga banyak belajar dan paham ketika membeli harus membayar, kemudian mbak Inay juga paham betul konsep berbagi "satu-satu" katanya.
Mumpung belum hujan ummi siapkan bahan untuk main giant bubble pakai resep dari uti yang konon katanya resep ini biasa dipakai oleh bapak penjual gelembung di alun-alun 😆 yaitu dengan menggunakan tumbukan daun waru. Hehehe, akhirnya dapat resep rahasia buat bikin giant bubble..cuss ummi langsung eksekusi dan yeayy berhasil gelembung yang dihasilkan gedhe dan gak mudah pecah. dek Azzam dan mbak Inay super happy ngejar gelembung kesana kemari, dari main gelembung mbak Inay jadi paham konsep besar dan kecil.
Puas main giant bubble mbak Inay dan dek Azzam ganti haluan main pasir, seru banget mereka berdua pada asyik sendiri. Mbak Inay dengan gaya "mecucu" pertanda kalau lagi fokus menuang pasir ke dalam wadah jajanan plastik yang ia temukan. Di tengah asyiknya main pasir tiba-tiba aja terdengar suara mobil tahu bulat yang lagunya baru didengar pertama kali oleh mbak Inay. Alhasil penasaranlah ia dan dikejarnya mobil tahu bulat tapi ummi mah gak nggeh maksud mbak Inay 😓. Dikejar ummi malah makin kencenglah larinya kemudian ummi ajak menepi sebentar lah kok turun lagi sambil bilang "Ayok" kayak ketua geng ngajakin anak buahnya 😅. Ya udah ummi ikutin langkahnya bareng dek Azzam ternyata eh ternyata mbak Inay itu ngejar mobil tahu bulat mana mobilnya jalan terus dan baru berhenti lumayan jauh banget 😅. MasyaAllah achiever-ku bener2 ndak berputus asa ketika sudah menginginkan sesuatu sekaligus activatornya juga keluar. Dek Azzam sampai bilang "Budhe, besok2 mbak Inay gak boleh beli tahu bulat lagi" 😂. Alhamdulillah setelah ngejar sambil gendong bin ngos-ngosan si tahu bulat sudah ada digenggaman. Pulanglah kami dengan bahagia bercampur lelah, begitu ummi suruh mbak Inay untuk belok eh malah menepi mau bagi tahu katanya "berbagi mik". Hehehe, iya nak berbaginya di rumah ya sayang 😂
Sampai di rumah langsung bagi-bagi tahu bulat seorang dapat satu, ternyata dari berbagi pun bisa belajar matematika. Seru matematika ternyata mudah ditemukan di kehidupan sehari-hari sehingga seharusnya pun membuat aku cinta dengan matematika tentunya mdah jika dilakukan dengan cara yang menyenangkan. Sesungguhnya belajar tapi gak kerasi kalau lagi belajar.
Hujan pun akhirnya turun membasahi bumi, kami pun memilih beraktivitas di dalam rumah dengan membuat mainan dari kardus. Ummi buat mikser, bunda buat tank sedangkan dek Azzam dan Mbak Inay asyik mewarna. Ditengah keasyikan masing-masing tiba-tiba mbak Inay menghilang dan begitu ditemukan sudah basah bermain hujan 😅 padahal masih bapil alias batuk pilek. Ya sudah mau gimana lagi ummi ingatkann untuk berdoa turun hujan seketika tangannya langsung menengadah dan berdoa Allahumma Shoyyiban Nafi'an. Langsung asyik seseruan hujan-hujan sambil meluncur di lantai yang licin sambil bersorak "Wow airnya banyak sekali" hehe dapet bonus paham konsep banyak dan sedikit ya sayang.
Barakallah guru kecilku..
Terima kasih untuk hari ini..
Banyak pelajaran dan hikmah yang ummi bisa ambil ketika membersamaimu..
Sholihah Muslihah selalu nggih nduk..
Sun Sayang dari Ummi 😘😘
Seperti biasa setiap sabtu adalah jadwal main ke rumah dek Azzam rencananya kami mau bebikinan mainan kardus dan ngecraft bareng. Tapi mbak Inay minta beli susu dulu, ya udah kita cuss beli susu ke toko depan. dek Azzam dan Mbak Inay langsung berlarian dan tiba-tiba ada mobil yang melintas di depan dek Azzam seketika mbak Inay langsung berteriak "Awas dek ada mobil takut" (Ia takut kalau-kalau mobil tersebut mengenai dek Azzam) sambil berlari ke arah dek Azzam dan memeluknya ternyata dek Azzam juga berlari ke arah mbak Inay dan berpelukanlah mereka. MasyaAllah ummi meleleh ngelihatnya emphaty-mu sayang begitu luar biasa. Lanjut beli susu dan jajan di toko dari jual beli ini mbak Inay juga banyak belajar dan paham ketika membeli harus membayar, kemudian mbak Inay juga paham betul konsep berbagi "satu-satu" katanya.
Mumpung belum hujan ummi siapkan bahan untuk main giant bubble pakai resep dari uti yang konon katanya resep ini biasa dipakai oleh bapak penjual gelembung di alun-alun 😆 yaitu dengan menggunakan tumbukan daun waru. Hehehe, akhirnya dapat resep rahasia buat bikin giant bubble..cuss ummi langsung eksekusi dan yeayy berhasil gelembung yang dihasilkan gedhe dan gak mudah pecah. dek Azzam dan mbak Inay super happy ngejar gelembung kesana kemari, dari main gelembung mbak Inay jadi paham konsep besar dan kecil.
Puas main giant bubble mbak Inay dan dek Azzam ganti haluan main pasir, seru banget mereka berdua pada asyik sendiri. Mbak Inay dengan gaya "mecucu" pertanda kalau lagi fokus menuang pasir ke dalam wadah jajanan plastik yang ia temukan. Di tengah asyiknya main pasir tiba-tiba aja terdengar suara mobil tahu bulat yang lagunya baru didengar pertama kali oleh mbak Inay. Alhasil penasaranlah ia dan dikejarnya mobil tahu bulat tapi ummi mah gak nggeh maksud mbak Inay 😓. Dikejar ummi malah makin kencenglah larinya kemudian ummi ajak menepi sebentar lah kok turun lagi sambil bilang "Ayok" kayak ketua geng ngajakin anak buahnya 😅. Ya udah ummi ikutin langkahnya bareng dek Azzam ternyata eh ternyata mbak Inay itu ngejar mobil tahu bulat mana mobilnya jalan terus dan baru berhenti lumayan jauh banget 😅. MasyaAllah achiever-ku bener2 ndak berputus asa ketika sudah menginginkan sesuatu sekaligus activatornya juga keluar. Dek Azzam sampai bilang "Budhe, besok2 mbak Inay gak boleh beli tahu bulat lagi" 😂. Alhamdulillah setelah ngejar sambil gendong bin ngos-ngosan si tahu bulat sudah ada digenggaman. Pulanglah kami dengan bahagia bercampur lelah, begitu ummi suruh mbak Inay untuk belok eh malah menepi mau bagi tahu katanya "berbagi mik". Hehehe, iya nak berbaginya di rumah ya sayang 😂
Sampai di rumah langsung bagi-bagi tahu bulat seorang dapat satu, ternyata dari berbagi pun bisa belajar matematika. Seru matematika ternyata mudah ditemukan di kehidupan sehari-hari sehingga seharusnya pun membuat aku cinta dengan matematika tentunya mdah jika dilakukan dengan cara yang menyenangkan. Sesungguhnya belajar tapi gak kerasi kalau lagi belajar.
Hujan pun akhirnya turun membasahi bumi, kami pun memilih beraktivitas di dalam rumah dengan membuat mainan dari kardus. Ummi buat mikser, bunda buat tank sedangkan dek Azzam dan Mbak Inay asyik mewarna. Ditengah keasyikan masing-masing tiba-tiba mbak Inay menghilang dan begitu ditemukan sudah basah bermain hujan 😅 padahal masih bapil alias batuk pilek. Ya sudah mau gimana lagi ummi ingatkann untuk berdoa turun hujan seketika tangannya langsung menengadah dan berdoa Allahumma Shoyyiban Nafi'an. Langsung asyik seseruan hujan-hujan sambil meluncur di lantai yang licin sambil bersorak "Wow airnya banyak sekali" hehe dapet bonus paham konsep banyak dan sedikit ya sayang.
Barakallah guru kecilku..
Terima kasih untuk hari ini..
Banyak pelajaran dan hikmah yang ummi bisa ambil ketika membersamaimu..
Sholihah Muslihah selalu nggih nduk..
Sun Sayang dari Ummi 😘😘
#Day7
#Level6
#KuliahBunsayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs
#Achiever
#Activator
#Emphaty
#Level6
#KuliahBunsayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs
#Achiever
#Activator
#Emphaty
Tidak ada komentar:
Posting Komentar